Istiani, Dadah Martina (2023) Pengaruh komunikasi terapeutik terhadap kecemasan pasien pada tindakan odontektomi di Poli Bedah Mulut RSUP Persahabatan Jakarta. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.
![[img]](http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER)
Dadah Martina Istiani.25122010.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (326kB) |
|
Text (KATA PENGANTAR)
KATA PENGANTAR.pdf Download (117kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (421kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (289kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (560kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (462kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (332kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (377kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Komunikasi terapeutik merupakan komunikasi yang direncanakan secara sadar, tujuan dan kegiatannya difokuskan untuk menyembuhkan klien. Kecemasan adalah situasi emosional yang muncul sebelum menghadapi situasi atau objek yang ditakuti. Kecemasan pada prosedur pencabutan gigi sering disebabkan oleh penggunaan benda-benda tajam seperti jarum, elevator (bein) dan tang, yang dimasukkan secara berurutan maupun bergantian ke dalam mulut. Prevalensi gigi impaksi di beberapa negara termasuk Indonesia cukup tinggi. Salah satu cara mengurangi tingkat kecemasan dengan memberikan komunikasi terapeutik. Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi terapeutik terhadapa kecemasan pada pasien tindakan odontektomi. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis quasy experiment dimana merupakan penelitian yang dilakukan dengan suatu percobaan/perlakuan, metode yang digunakan adalah one group pretest-posttest design. Penelitian ini dilakukan dengan cara sebelum diberikan perlakuan diobservasi terlebih dahulu dan setelah perlakuan dilakukan observasi. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar skala pengukuran kecemasan Visual Analogue Scale (VAS) dengan membandingkan ekspresi wajah sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji Wilcoxon. Hasil penelitian: menunjukkan bahwa skor kecemasan mengalami penurunan. Kesimpulan: Hasil uji statistik didapatkan nilai signifikansinya bernilai 0,000 dan nilai dari 0,000 itu < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis diterima. Artinya ada perbedaan antara tingkat kecemasan untuk nilai pretest dan posttest, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh komunikasi terapeutik terhadap kecemasan pada pasien tindakan odontektomi. Kata Kunci : Komunikasi Terapeutik, Kecemasan, Odontektomi Daftar Pustaka : 46 (2001 – 2022)
| Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Komunikasi Terapeutik, Kecemasan, Odontektomi | ||||||||||||
| Subjects: | R Medicine > RK Dentistry | ||||||||||||
| Divisions: | Jurusan Keperawatan Gigi > D4 Terapi Gigi | ||||||||||||
| Depositing User: | DADAH MARTINA ISTIANI | ||||||||||||
| Date Deposited: | 02 Sep 2024 03:32 | ||||||||||||
| Last Modified: | 02 Sep 2024 03:55 | ||||||||||||
| URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/5138 |
Actions (login required)
 |
View Item |