Hubungan frekuensi merokok dengan status kebersihan gigi dan mulut pada remaja laki-laki usia 15-24 tahun di Kampung Sukamanah Kabupaten Tasikmalaya

Lestari, Nabila Futri (2025) Hubungan frekuensi merokok dengan status kebersihan gigi dan mulut pada remaja laki-laki usia 15-24 tahun di Kampung Sukamanah Kabupaten Tasikmalaya. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.

[img] Text (Cover)
Cover, Hal pengesahan, dan persetujuan.pdf

Download (689kB)
[img] Text (Motto)
motto.pdf

Download (103kB)
[img] Text (Abstrak)
abstrakk.pdf

Download (152kB)
[img] Text (Kata Pengantar)
KATA PENGANTAR.pdf

Download (168kB)
[img] Text (Daftar Isi)
daftar isi, tabel,gambar, lampiran-6-10.pdf

Download (182kB)
[img] Text (BAB I)
BAB 1 (1-7) Repository.pdf

Download (257kB)
[img] Text (BAB II)
BAB 2 (8-29) Repository.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (931kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB 3 (30-38) Repository.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (334kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB 4 (39-48) Repository.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (345kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB 5 (49-50) Repository.pdf

Download (233kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA REVISI SIDANG SKRIPSI.pdf

Download (223kB)
[img] Text (Lampiran)
Lampirann.pdf

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Rokok merupakan salah satu faktor masalah kesehatan dunia yang sampai saat ini masih banyak ditemui. Merokok tidak hanya menimbulkan efek secara sistemik, tetapi juga dapat menyebabkan timbulnya kondisi patologis di rongga mulut, gigi dan jaringan lunak rongga mulut merupakan bagian yang dapat mengalami kerusakan akibat rokok seperti, penyakit periodontal, karies, kehilangan gigi, resesi gingiva, lesi prekanker, kanker mulut, serta kegagalan implant, adalah kasus-kasus yang dapat timbul akibat kebiasaan merokok. Skor plak juga terbukti lebih tinggi pada perokok dibanding bukan perokok. Kebersihan gigi dan mulut apabila terabaikan akan terbentuk plak pada gigi geligi dan meluas ke seluruh permukaan gigi. Tujuan: untuk melihat hubungan frekuensi merokok terhadap status kebersihan gigi dan mulut pada remaja laki-laki usia 1524 tahun. Metode: Penelitian survey deskriftif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian diambil menggunakan total sampling yaitu 30 orang remaja laki-laki yang berusia 15-24 tahun dan merupakan perokok aktif. Responden dilakukan wawancara untuk mengetahui frekuensi merokok batang per hari serta lama merokok per tahun status kebersihan gigi dan mulut diperiksa menggunakan Oral Hygiene Indeks Simplified (OHIS). Data disajikan dalam bentuk tabel dan dianalisis dengan korelasi Rank Spearman. Hasil: menunjukkan frekuensi merokok dalam kategori sedang (73.3%) dengan rata-rata merokok sebanyak 5-14 batang per hari dengan lama merokok 1-5 tahun dan OHI-S kategori sedang (46.7%). Hasil uji statistik menunjukkan nilai signifikan (p-value) = 0,000 (a = ˂ 0,05). Kesimpulan: Ada hubungan antara frekuensi merokok terhadap status kebersihan gigi dan mulut pada remaja laki-laki usia 15-24 tahun di Kampung Sukamanah Kabupaten Tasikmalaya. Kata kunci: Merokok, Kebersihan Gigi dan Mulut, OHI-S, Remaja Laki-Laki. Daftar Pustaka:73 (1997-2025).

Item Type: Thesis (Diploma)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorWidyagdo, Agung4004048101awidyagdo@gmail.com
Thesis advisorFratiwi, Winda9940000180UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: Merokok, Kebersihan Gigi dan Mulut, OHI-S, Remaja Laki-Laki.
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Jurusan Keperawatan Gigi > D4 Terapi Gigi
Depositing User: NABILA FUTRI LESTARI
Date Deposited: 05 Aug 2025 03:50
Last Modified: 05 Aug 2025 03:50
URI: http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/6461

Actions (login required)

View Item View Item