Putri H, Salma Mutiara (2025) Gambaran Sifat Orgganoleptik dan Kandungan Gizi Dimsum Ikan Patin dengan Substitusi Tepung Kacang Hijau sebagai Alternatif Makanan Tambahan Pencegah Stunting pada Balita. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.
![]() |
Text
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf Download (240kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (250kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH.pdf Download (248kB) |
![]() |
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (520kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (269kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (417kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (357kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (579kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (213kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (235kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, prevalensi stunting pada balita di Indonesia mencapai 21,5%. Salah satu penyebab utama stunting adalah kurangnya asupan protein, zat besi, dan zinc. Untuk menambah variasi Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT), dikembangkan produk dimsum dari bahan pangan tinggi zat gizi seperti ikan patin dan tepung kacang hijau. Ikan patin mengandung 132 kalori, 17 g protein, 1,6 mg zat besi, dan 0,8 mg zinc per 100 gram, sedangkan tepung kacang hijau mengandung 286 kalori, 31,5 g protein, 6,7 mg zat besi, dan 2,7 mg zinc per 100 gram. Penelitian ini bertujuan mengetahui sifat organoleptik dan kandungan gizi dimsum ikan patin dengan substitusi tepung kacang hijau. Jenis penelitian adalah eksperimen dengan analisis deskriptif. Uji pendahuluan dilakukan pada kulit dimsum dengan perbandingan tepung terigu dan tepung kacang hijau, melibatkan 10 panelis agak terlatih. Formula paling disukai adalah F2 (82%:18%) dengan nilai rata-rata 3,3 yaitu netral. Formula F2 kemudian diberi isi ikan patin dan tepung kacang hijau, lalu diuji oleh 30 panelis tidak terlatih. Hasil menunjukkan Formula F2 (80%:20%) paling disukai dengan nilai rata-rata 4,1 yaitu suka. Kandungan gizi per 100 gram dimsum F2 yaitu: energi 234 kkal, protein 14 g, lemak 8 g, karbohidrat 34 g, zat besi 2 mg, dan zinc 2 mg. Konsumsi 100 gram dimsum F2 dapat memenuhi 53,57% kebutuhan protein anak usia 1–3 tahun. Harga pokok produksi per 100 gram Rp29.400, harga jual Rp36.760. Kata Kunci: Stunting, Dimsum, Sifat Organoleptik, Kandungan Gizi Ikan Patin, Tepung Kacang Hijau
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Stunting, Dimsum, Sifat Organoleptik, Kandungan Gizi Ikan Patin, Tepung Kacang Hijau | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) | ||||||||||||
Divisions: | Jurusan Gizi > D3 Gizi | ||||||||||||
Depositing User: | Mhs Salma Mutiara Putri H | ||||||||||||
Date Deposited: | 08 Aug 2025 06:52 | ||||||||||||
Last Modified: | 08 Aug 2025 06:52 | ||||||||||||
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/7047 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |