Hafijah Ramadan, Nabila (2025) GAMBARAN ASUPAN SERAT DAN POLA DIET 3J PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS MANGKUBUMI KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.
![]() |
Text
HALAMAN PERNYATAAN ORIGINALITAS.pdf Download (304kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (274kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH.pdf Download (257kB) |
![]() |
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (282kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (148kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (201kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (196kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (64kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (73kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Gambaran Asupan Serat dan Pola Diet 3J pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Mangkubumi Kota Tasikmalaya Nabila Hafijah Ramadan INTISARI Diabetes melitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah (hiperglikemia) akibat gangguan sekresi insulin dan kerja insulin. Indonesia merupakan negara keenam di dunia dengan jumlah 10,3 juta penduduk yang menderita diabetes melitus. Prevalensi penyakit diabetes melitus di Indonesia menurut Rikesdas (2018) sebesar 8,5% dan di Jawa Barat prevalensi penyakit diabetes melitus sebesar 1,74%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran asupan serat dan pola diet 3J pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Mangkubumi Kota Tasikmalaya. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptik analitik dengan menggunakan teknik pengambilan sampel consecutive sampling. Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini sebanyak 64 penderita diabetes melitus tipe 2. Pengumpulan data menggunakan data primer yang diperoleh dengan wawancara menggunakan metode food recall 2 x 24 jam dan SQ-FFQ. Hasil penelitian diperoleh sebagian responden (100%) memiliki jenis makanan yang tidak sesuai karena responden mengonsumsi makanan yang tidak dianjurkan bagi penderita diabetes melitus yaitu sebesar 58 orang (90,6%) dan semua responden (100%) memiliki jadwal makan yang tidak sesuai dengan waktu makan sesuai anjuran. Kesimpulan dari penelitian ini adalah asupan serat belum sesuai dengan anjuran, sedangkan jumlah makan dari asupan energi masih ada yang kurang dari 80% kebutuhan harian dan jumlah makan dari asupan lemak masih ada yang lebih dari 110% kebutuhan harian, jenis makanan masih ada yang tidak sesuai, serta jadwal makan masih ada yang tidak sesuai dengan anjuran. Kata kunci: Diabetes Melitus, serat, diet 3J
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diabetes Melitus, Serat, Diet 3J |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Mhs NABILA HAFIJAH RAMADAN |
Date Deposited: | 08 Aug 2025 03:31 |
Last Modified: | 08 Aug 2025 03:32 |
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/6781 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |