Pemetaan Kasus Tuberkulosis Paru di Puskesmas Kesunean Kota Cirebon Tahun 2024 Menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) Q-GIS

PRATIWI, DINI SEKAR (2025) Pemetaan Kasus Tuberkulosis Paru di Puskesmas Kesunean Kota Cirebon Tahun 2024 Menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) Q-GIS. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TASIKMALAYA.

	Text (PERNYATAAN ORISINALITAS) PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf Download (69kB)
	Text (LEMBAR PENGESAHAN) LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (192kB)
	Text (PERSETUJUAN PUBLIKASI) PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Download (94kB)
	Text (HALAMAN JUDUL) JUDUL.pdf Download (430kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (215kB)
	Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA) BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (241kB)
	Text (BAB III METODE PENELITIAN) BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (347kB)
	Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (200kB)
	Text (DAFTAR LAMPIRAN) DAFTAR LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (416kB)

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: TB paru adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis, yang dapat menyerang paru-paru serta organ lain. Salah satu kota di Jawa Barat dengan tingkat kasus TB tertinggi adalah Kota Cirebon dengan jumlah kasus TB mencapai 1.909 kasus pada tahun 2021. Wilayah tempat tinggal mempunyai keterkaitan dengan faktor resiko penyakit TB, salah satu cara penyampaian informasi berbasis wilayah adalah melalui penggunaan Sistem Informasi Geografis (SIG). Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan dan memetakan area sebaran kasus TB paru di wilayah kerja Puskesmas Kesunean Kota Cirebon tahun 2024 menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) Q-GIS. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu total populasi atau seluruh pasien TB paru yang ada di Puskesmas Kesunean Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan tahunan kasus pasien TB paru di Puskesmas Kesunean Kota Cirebon. Hasil Penelitian: Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar kasus TB paru (41%) ditemukan dalam radius 300 meter dari Puskesmas Kesunean, dengan karakteristik mayoritas pasien berjenis kelamin laki-laki (67,6%), berada pada kelompok usia dewasa 19–59 tahun (73,5%), dan merupakan kasus baru (97%). Hal ini ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara jarak fasilitas pelayanan kesehatan dengan tingkat kepatuhan pasien dalam menyelesaikan pengobatan TB paru. ABSTRACT Background : Pulmonary TB is an infectious disease caused by the bacterium Mycobacterium tuberculosis, which can affect the lungs as well as other organs. One of the cities in West Java with the highest number of TB cases is Cirebon City, with 1,909 cases reported in 2021. Residential areas are associated with risk factors for TB, and one way to convey information based on geographic location is through the use of Geographic Information Systems (GIS). This study aims to describe and map the distribution of TB cases in the working area of Kesunean Public Health Center, Cirebon City, in 2024 using Q-GIS Geographic Information System (GIS) software. Research Methodology: This research is a descriptive quantitative study with a cross-sectional approach. The sample used in this study is the total population, consisting of all pulmonary TB patients at the Kesunean Public Health Center in Cirebon City. The study utilizes secondary data in the form of annual reports on pulmonary TB patient cases at the Kesunean Public Health Center in Cirebon City. Research Results: The results of the study indicate that the majority of pulmonary TB cases (41%) were found within a 300-meter radius of the Kesunean Health Center, with most patients being male (67.6%), in the adult age group of 19–59 years (73.5%), and classified as new cases (97%). These findings suggest that there is no correlation between the distance to health care facilities and patients’ adherence to completing pulmonary TB treatment.

Item Type:

Thesis (Diploma)

Contributors:

Contribution	Contributors	NIDN/NIDK	Email
UNSPECIFIED	SUBIANTO, TOTOK	19690718992031006	toz.subyan@gmail.com
UNSPECIFIED	ELFI, ELFI	197304051993032001	elfirosse2@gmail.com
UNSPECIFIED	ARYANI, BHAKTI	199208132024042001	Bhaktiaryani13@gmail.com