Perancangan Bot Telegram (EYEBOT) Terkait Kodefikasi Kasus Penyakit Mata dan Adneksa Berdasarkan ICD-10 di Rumah Sakit Ciremai Kota Cirebon

PUTRI, MALIKHA AULIA ARDINA (2024) Perancangan Bot Telegram (EYEBOT) Terkait Kodefikasi Kasus Penyakit Mata dan Adneksa Berdasarkan ICD-10 di Rumah Sakit Ciremai Kota Cirebon. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.

[img] Text (PERNYATAAN ORISINALITAS)
Pernyataan orisinalitas.pdf

Download (199kB)
[img] Text (LEMBAR PENGESAHAN)
Halaman pengesahan.pdf

Download (275kB)
[img] Text (PERSETUJUAN PUBLIKASI)
Persetujuan Publikasi.pdf

Download (253kB)
[img] Text (JUDUL- DAFTAR LAMPIRAN)
judul.pdf

Download (566kB)
[img] Text (BAB I PENDAHULUAN)
bab 1.pdf

Download (371kB)
[img] Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (731kB)
[img] Text (BAB III METODE PENELITIAN)
bab 3-.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (388kB)
[img] Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
bab 4 .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (207kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (274kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Latar Belakang: Kodefikasi penyakit seringkali memakan waktu lama dan membutuhkan keahlian khusus, Salah satu cara untuk mempermudah proses kodefikasi penyakit adalah dengan menggunakan aplikasi Telegram. Bot Telegram adalah sebuah bot atau robot yang diprogram dengan berbagai perintah untuk menjalankan serangkaian instruksi yang diberikan oleh penggunanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang Bot Telegram kodefikasi pada kasus penyakit mata dan adneksa. Bot ini akan mempermudah pencarian kode terkait kasus penyakit mata dan adneksa dan mengefisiensi waktu pada saat melakukan pengkodean penyakit. Metode Penelitian: Metode penelitian yang digunakan adalah metode Research and Development (R&D) dengan model pengembangan prototyping. Hasil Penelitian: Pengujian yang dilakukan membuktikan bahwa semua fitur dan komponen pada bot dapat bekerja dengan baik sesuai dengan kebutuhan pengguna. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan menggunakan lembar checklist uji coba. Model prototype pada penelitian ini dilakukan dalam 4 langkah yaitu menganalisis kebutuhan, membangun prototype, mengkode prototype, dan menguji prototype. Bahasa pemrograman yang digunakan yaitu JavaScript cloud scripting. Code editor menggunakan google apps script dan google spreadsheet untuk menyimpan data. Simpulan: Bot telegram dapat berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan. Ini ditunjukkan berdasarkan hasil checklist uji coba aplikasi yang dilakukan oleh 3 (tiga) orang petugas coder. Kata Kunci: Kodefikasi penyakit, Bot Telegram, ICD-10 Daftar Pustaka: 32 (2006-2023)

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kodefikasi penyakit, Bot Telegram, ICD-10, KTIRMIK2024
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan RMIK > D3 Rekam Medis & Informasi Kesehatan
Depositing User: CRB MALIKHA AULIA ARDINA P
Date Deposited: 23 Jul 2024 08:02
Last Modified: 23 Jul 2024 08:02
URI: http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/4351

Actions (login required)

View Item View Item