Lestari, Milfa Fuji (2023) PENGARUH FISIOTERAPI DADA DENGAN INHALASI SEDERHANA TERHADAP PENGELUARAN SPUTUM PADA BALITA PNEUMONIA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS URUG KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.
Text
KEASLIAN PENELTIAN.pdf Download (40kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (270kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Download (40kB) |
|
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (235kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (145kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (179kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (39kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (162kB) | Request a copy |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pneumonia merupakan infeksi yang menyerang saluran pernafasan dan mempengaruhi alveoli disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, mikoplasma atau protozoa. Pada kondisi normal sputum diproduksi oleh trakheobronkial tree sekitar 3 ons perhari sebagai bagian dari mekanisme pembersihan normal. Namun pada infeksi yang disebabkan oleh pneumonia membuat produksi sputum meningkat ditandai dengan batuk serta tarikan dinding dada bagian bawah kedalam. Produksi Sputum tersebut jika tidak diimbangi kemampuan individu untuk mengeluarkannya maka dapat menghambat proses pernafasan penderita. Pada usia bayi dan balita seringkali dijumpai kendala ketidakmampuan dalam mengeluarkan sputum maka diperlukannya tindakan fisioterapi dada dengan inhalasi sederhana untuk menangani hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fisioterapi dada dengan inhalasi sederhana terhadap pengeluaran sputum pada balita pneumonia di wilayah kerja UPTD Puskesmas Urug. Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain pra eksperiment dengan rancangan one group pretest posttest. Dengan teknik Simple Random Sampling berjumlah 19 responden. Analisa data dilakukan dengan metode univariat dan bivariat yaitu Uji Mc Nemar. Hasil penelitian menunjukan pengeluaran sputum sebelum dan sesudah dilakukan intervensi dengan fisioterapi dada mengalami peningkatan dengan pretest sebanyak 7 orang yang dapat mengeluarkan sputum menjadi 13 orang. Analisa data menunjukan nilai p=0,031 < 0.05, hal ini menandakan nilai p lebih kecil dari α maka dikatakan Ha penelitian diterima. Terdapat pengaruh fisioterapi dada terhadap pengeluaran sputum pada balita pneumonia di wilayah kerja UPTD Puskesmas Urug.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Fisioterapi Dada, Inhalasi Sederhana, Sputum, Pneumonia, Balita. | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > RT Nursing | ||||||||||||
Depositing User: | Milfa Fuji L | ||||||||||||
Date Deposited: | 06 Jul 2023 03:32 | ||||||||||||
Last Modified: | 26 Sep 2023 02:21 | ||||||||||||
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/2280 |
Actions (login required)
View Item |