Islami, Resty Ria (2023) Gambaran Penggunaan Obat Kortikosteroid di Instalasi Gawat Darurat RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya Tahun 2022. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.
Text (Halaman Depan)
1 Orisinalitas.pdf Download (144kB) |
|
Text (Halaman Depan)
2 Pengesahan.pdf Download (259kB) |
|
Text (Halaman Depan)
3 Persetujuan Publikasi.pdf Download (315kB) |
|
Text (Halaman Depan)
4 Halaman Judul.pdf Download (216kB) |
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (43kB) |
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Repository staff only Download (126kB) |
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (146kB) |
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (152kB) |
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Repository staff only Download (29kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (169kB) |
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Instalasi Gawat Darurat (IGD) merupakan unit pelayanan sebagai jalan pertama masuknya pasien dengan kondisi gawat darurat yang salah satunya diselenggarakan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soekardjo. Pasien yang masuk ke IGD berasal dari berbagai macam usia dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda. Obat kortikosteroid dikenal sebagai obat untuk pelayanan gawat darurat karena memiliki indikasi yang luas seperti asma, alergi, transplantasi organ, terapi pada kanker dan lain-lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran penggunaan obat kortikosteroid di IGD RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya Tahun 2022. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah data rekam medik pasien yang datang ke Instalasi Gawat Darurat RSUD dr. Soekardjo dan mendapat pengobatan kortikosteroid. Teknik pengambilan sampel secara Purposive Sampling dengan memperhatikan kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis data yang dilakukan adalah analisis univariat yang mendeskripsikan setiap variabel. Data yang diperoleh dari hasil pengumpulan data disajikan dalam bentuk persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan obat kortikosteroid di Instalasi Gawat Darurat RSUD dr. Soekardjo tahun 2022 paling tinggi yaitu jenis kelamin perempuan 56,99%, usia 46 - 65 tahun 33,82%, diagnosis PPOK 40,07%, jenis obat methylprednisolone 37,50%, bentuk sediaan injeksi 66,91%, rute pemberian parenteral 66,91%, dan dosis obat yaitu budesonide 0,5 mg 21,32%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | instalasi gawat darurat, kortikosteroid, obat |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Jurusan Farmasi > D3 Farmasi |
Depositing User: | Resty Ria I |
Date Deposited: | 23 Jun 2023 06:43 |
Last Modified: | 23 Jun 2023 06:43 |
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/1994 |
Actions (login required)
View Item |