Anggita, Wulan (2022) Manfaat Berkumur dan Bersiwak Sebelum Wudhu untuk Menghilangkan Halitosis. Diploma thesis, Politenik Kesehatan Tasikmalaya.
![[img]](http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Halaman Depan)
Cover.pdf Download (122kB) |
|
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Download (235kB) |
|
Text (Lembar Penguji)
Lembar Penguji.pdf Download (283kB) |
|
Text (Kata Pengantar)
Kata pengantar.pdf Download (13kB) |
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Download (13kB) |
|
Text (Daftar Isi)
Daftar Isi (2).pdf Download (100kB) |
|
Text (Daftar Gambar)
Daftar Gambar.pdf Download (403kB) |
|
Text (Daftar Tabel)
Daftar Tabel.pdf Download (48kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (267kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (737kB) |
|
Text (BAB III METODOLOGI PENELITIAN)
BAB III METODOLOGI.pdf Restricted to Repository staff only Download (21kB) |
|
Text (BAB IV PEMBAHASAN)
BAB IV .pdf Restricted to Repository staff only Download (258kB) |
|
Text (BAB V HASIL DAN KESIMPULAN)
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (117kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar pustaka .pdf Download (302kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf Download (987kB) |
Abstract
Latar Belakang : Bau mulut (halitosis) tentu sangat mengganggu komunikasi dengan lawan bicara dan menyebabkan pengaruh yang kurang baik dalam berinteraksi dengan orang lain, menurut perspektif Islam berkumur dan bersiwak yang terdapat dalam sunah wudhu dapat menghilangkan bau mulut. Metode Penulisan : Penulisan Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode studi literatur. Data didapat dari berbagai sumber baik jurnal, karya tulis ilmiah, skripsi, tesis, buku, dokumentasi, internet dan pustaka. Hasil : Berkumur sebelum wudhu sangat dianjurkan agar bakteri dalam mulut ikut keluar, bersiwak ketika akan melakukan wudhu memberikan banyak manfaat karena kandungannya seperti tannin, salvadorine, sulfur, benzylisothiocynate, trimethylamine sebagai antibakteri dan mengurangi perlekatan plak serta mencegah gingivitis penyebab bau mulut. Kesimpulan : Cara mencegah dan menghilangkan bau mulut (halitosis) yaitu dengan menjaga dan memelihara kebersihan mulut dan gigi secara teratur, minimal berkumur yang bisa dilakukan saat akan berwudhu, menyikat gigi atau untuk menambah nilai kemuliaan dan kesunnahan bisa dengan bersiwak.
| Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Berwudhu, Berkumur, Bersiwak, Halitosis | ||||||||||||
| Subjects: | R Medicine > RK Dentistry | ||||||||||||
| Divisions: | Jurusan Keperawatan Gigi > D3 Kesehatan Gigi | ||||||||||||
| Depositing User: | Users 553 not found. | ||||||||||||
| Date Deposited: | 26 Sep 2022 14:03 | ||||||||||||
| Last Modified: | 26 Sep 2022 14:03 | ||||||||||||
| URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/1294 |
Actions (login required)
 |
View Item |