Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun dan Getah Jarak Tintir (Jatropha multifida Linn.) terhadap Bakteri pada Diabetic Foot Ulcer

HASBI, FATWA and ELISYA, YETRI and HANDAYANI, NURI and RUBIYANTI, RANI (2025) Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun dan Getah Jarak Tintir (Jatropha multifida Linn.) terhadap Bakteri pada Diabetic Foot Ulcer. Poltekkes Tasikmalaya. (Unpublished)

[img] Text
35_2024_LaporanAkhir_Apt__FATWA_HASBI_S.Farm,_M.Farm[1].pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Ulkus kaki diabetik (DFU) merupakan komplikasi serius pada pasien diabetes yang sering kali disebabkan oleh bakteri patogen seperti Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, dan Escherichia coli. Meningkatnya resistensi antibiotik terhadap bakteri-bakteri tersebut menjadi tantangan utama dalam pengobatan DFU, sehingga diperlukan terapi alternatif yang efektif. Jatropha multifida Linn. merupakan salah satu tanaman obat yang diketahui memiliki potensi antibakteri, sehingga menjadi kandidat yang menarik untuk pengobatan infeksi DFU. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun jarak pagar terhadap bakteri yang berasosiasi dengan DFU. Proses ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70% dan 96%. Uji antibakteri dilakukan dengan metode difusi cakram pada konsentrasi ekstrak 12,5%, 25%, dan 50%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 96% pada konsentrasi 50% menghasilkan zona hambat terbesar terhadap S. aureus (8,36 mm) dan E. coli (8,33 mm). Aktivitas antibakteri terhadap Proteus mirabilis lebih baik dengan ekstrak etanol 70%, menghasilkan zona hambat sebesar 15,23 mm pada konsentrasi 50%. Untuk P. aeruginosa, zona hambat terbesar yang dihasilkan adalah 7,13 mm pada konsentrasi 50% dengan ekstrak etanol 70%. Terhadap MRSA, ekstrak etanol 70% menghasilkan zona hambat sebesar 6,8 mm. Kesimpulannya, ekstrak daun jarak pagar menunjukkan potensi sebagai agen antibakteri yang efektif terhadap bakteri penyebab DFU, terutama terhadap bakteri Gram positif dan Gram negatif, dan memberikan dasar untuk pengembangan terapi nabati sebagai alternatif antibiotik dalam pengobatan infeksi DFU.

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan Farmasi > D3 Farmasi
Depositing User: Farmasi
Date Deposited: 13 Feb 2025 00:48
Last Modified: 13 Feb 2025 00:48
URI: http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/5507

Actions (login required)

View Item View Item