Irawan, Erwin (2023) Hubungan antara kejadian kasus gigi impacted dengan motivasi pasien untuk dilakukan tindakan odontectomi di RSKGM FKG UI Tahun 2023. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.
Text (COVER)
Erwin Irawan.25122017.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (29kB) |
|
Text (KATA PENGANTAR)
Kata Pengantar.pdf Download (90kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (39kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (104kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (380kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (69kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (25kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (104kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (8MB) |
Abstract
Latar Belakang: Gigi impacted adalah pertumbuhan gigi yang terhalang oleh jalan tumbuhnya gigi pada lengkung rahang karena terhambat oleh gigi sebelahnya atau terpendam oleh jaringan lunak. Gigi impacted sering terjadi pada gigi molar tiga kemudian disusul dengan gigi kaninus. Prevalensi gigi impacted molar tiga cukup tinggi mencapai angka 96,56%. Gigi impacted dilakukan dengan tindakan pencabutan yang disebut odontectomi. Masyarakat harus memiliki motivasi agar dilakukan tindakan odontectomi apabila ada keluhan dengan gigi impacted. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara kejadian kasus gigi impacted dengan motivasi pasien untuk dilakukan tindakan odontectomi di RSKGM FKG UI Tahun 2023. Metode: Penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel 50 orang pasien yang berkunjung ke RSKGM FKG UI di ruang bedah mulut periode bulan September 2023. Alat ukur kejadian gigi impacted menggunakan form rekapitulasi dan motivasi pasien dengan menggunakan kuesioner. Hasil: Kejadian kasus gigi impacted sebagian besar berada pada klas II (76%), motivasi pasien untuk dilakukan tindakan odontectomi sebagian besar memiliki motivasi baik (70%). Ada hubungan yang signifikan antara kejadian kasus gigi impacted dengan motivasi pasien untuk dilakukan tindakan odontectomi karena nilai p-value 0,000. Kesimpulan: Gigi impacted rata-rata terjadi pada perempuan pada usia 21-30 tahun dengan klasifikasi klas II.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Gigi impacted, Motivasi, Tindakan odontectomi | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry | ||||||||||||
Divisions: | Jurusan Keperawatan Gigi > D4 Terapi Gigi | ||||||||||||
Depositing User: | ERWIN IRAWAN | ||||||||||||
Date Deposited: | 02 Sep 2024 07:38 | ||||||||||||
Last Modified: | 02 Sep 2024 07:38 | ||||||||||||
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/4838 |
Actions (login required)
View Item |