Zahra, Putri Nurfiani (2024) ANALISIS PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT KARAKTERISTIK ORANG, TEMPAT, DAN WAKTU DI KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2023. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.
Text
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf Download (102kB) |
|
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (217kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH.pdf Download (161kB) |
|
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (495kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (193kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (253kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (470kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (392kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (131kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (181kB) | Request a copy |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Salah satu daerah endemis di provinsi Jawa Barat yang masih terdapat banyak kasus DBD setiap tahunnya adalah Kota Tasikmalaya. Nilai IR dan CFR di Kota Tasikmalaya tahun 2023 masih tidak memenuhi target IR dan CFR nasional, yaitu ≤10 per 100.000 orang dan ≤0,7 per 100.000 orang. Analisis penyakit DBD perlu dilakukan sebagai masukan dalam kendali kegiatan penanganan kasus demam berdarah di kota Tasikmalaya. Tujuan penelitian ini adalah melakukan analisis penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) menurut karakteristik orang, tempat, dan waktu di Kota Tasikmalaya tahun 2023. Metodologi Penelitian: Jenis penelitian kuantitatif deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Populasi penelitian ini yaitu data penderita Demam Berdarah di Kota Tasikmalaya tahun 2023. Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis univariat. Pengolahan data dengan cara studi dokumentasi berupa penelaahan terhadap dokumen. Hasil Penelitian: Kasus DBD tahun 2023 lebih tinggi terjadi pada usia 5-14 tahun yaitu anak-anak dan banyak terjadi pada laki-laki. Jumlah kasus tertinggi di Kecamatan Cipedes dan tertinggi berada pada periode waktu bulan Januari dan Desember. Kesimpulan: Pola kejadian tahun 2023 kasus DBD banyak terjadi pada anak dan laki-laki. Berdasarkan tempat kasus tertinggi di Kecamatan Cipedes serta berdasarkan waktu jumlah kasus tertinggi pada bulan Januari dan Desember sehingga harus dilakukan pengendalian yang tepat untuk masing-masing pola variabel tersebut.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Analisis, Data, DBD, Kota Tasikmalaya |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Mhs PUTRI NURFIANI ZAHRA |
Date Deposited: | 13 Aug 2024 08:14 |
Last Modified: | 13 Aug 2024 08:14 |
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/4558 |
Actions (login required)
View Item |