Wulan Aprillia, Alfi (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN STROKE DENGAN DISARTRIA YANG DIBERIKAN LATIHAN MOTORIK ORAL (LMO) DI RUANG MELATI 2B RSUD dr SOEKARDJO TASIKMALAYA. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.
Text (HALAMAN PERNYATAAN ORSINALITAS)
HALAMAN PERNYATAAN ORSINALITAS.pdf Download (190kB) |
|
Text (HALAMAN PENGESAHAN)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (233kB) |
|
Text (HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH)
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH.pdf Download (190kB) |
|
Text (HALAMAN JUDUL)
HALAMAN JUDUL.pdf Download (686kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (497kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (509kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (298kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (387kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (402kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Stroke merupakan kondisi di mana terdapat tanda-tanda klinis yang berkembang dengan cepat berupa defisit neurologis vokal atau global. Di provinsi Jawa Barat setidaknya diperkirakan prevalensi penderita stroke berdasarkan diagnose dokter adalah sebanyak 131.846 penduduk. Komplikasi stroke bisa terjadi di berbagai organ salah satu diantaranya yaitu gangguan bicara. Penanganan gangguan bicara bisa secara farmakologis maupun non farmakologis. Non farmakologis diantaranya yaitu dengan terapi latihan motorik oral (LMO). Jenis karya tulis ilmiah ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara, observasi, pemeriksaan fisik serta penilaian TEDYVA. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui efek dari latihan motorik oral terhadap kemampuan berbicara pada pasien disartria. Karya tulis ilmiah ini dilakukan di RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya ruang Melati 2B dengan 2 pasien kelolaan, untuk waktu yang diberikan pada terapi latihan motorik oral ini sebanyak 2x dalam 1 hari selama 5 hari perawatan. Hasil yang didapat kedua pasien mengalami peningkatan kemampuan bicara yang ditandai dengan peningkatan skor TEDYVA dan peningkatan pada saat pasien membaca bersuara. Dapat disimpulkan bahwa terapi latihan motorik oral ini efektif diberikan kepada pasien stroke terutama pada pasien disartria baik stroke hemoragik maupun pada stroke non hemoragik.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology | ||||||||||||
Divisions: | Jurusan Keperawatan > D3 Keperawatan | ||||||||||||
Depositing User: | Mhs ALFI WULAN APRILLIA | ||||||||||||
Date Deposited: | 14 Aug 2024 07:43 | ||||||||||||
Last Modified: | 14 Aug 2024 07:43 | ||||||||||||
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/4405 |
Actions (login required)
View Item |