OKTAVIANI, LASTRI (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. H DAN NY. T POST SECTIO CAESAREA DENGAN TINDAKAN PIJAT ENDORPHINE UNTUK MENGURANGI RASA NYERI DI RUANG DEWI SARTIKA RSUD ARJAWINANGUN. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.
Text (PERNYATAAN ORISINALITAS)
PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf Download (43kB) |
|
Text (LEMBAR PENGESAHAN)
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (PERSETUJUAN PUBLIKASI)
PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Download (1MB) |
|
Text (JUDUL)
JUDUL.pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB II)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (BAB III)
BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (DAFTAR LAMPIRAN)
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Latar Belakang : Angka kejadian persalinan di Indonesia dengan metode sectio caesarea sebanyak 17,6% pada tahun 2021 dari total jumlah kelahiran di fasilitas kesehatan. Menurut data Kemenkes RI tahun 2022 indikasi dilakukannya persalinan secara sectio caesarea disebabkan oleh beberapa komplikasi dengan persentase sebesar 23,2%. Persalinan secara sectio caesarea memberikan dampak pada ibu post operasi akan mengalami rasa nyeri. Hal ini disebabkan karena pengaruh pemberian obat anestesi pada saat persalinan. Salah satu teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri yaitu dengan pijat endorphine. Pijat endorphine akan merangsang sistem saraf pusat dan kelenjar pituitari sehingga menyebabkan pelepasan endorfin yang memberikan efek relaksasi dan mengurangi rasa sakit. Tujuan : Melakukan asuhan keperawatan pada klien post sectio caesarea dengan pemberian pijat endorphine untuk mengetahui penurunan tingkat nyeri dan menganalisis data dari kedua responden yang dilakukan pijat endorphine di RSUD Arjawinangun. Metode : Desain kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang berfokus pada asuhan keperawatan secara komprehensif. Subyek yang digunakan dalam studi kasus ini yaitu dua klien post sectio caesarea. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil : Tindakan pijat endorphine yang dilakukan selama 5 hari dapat menurunkan skala nyeri pada ibu post sectio caesarea, klien 1 dan 2 sebelum diberikan pijat endorphine skala nyeri 6 dan 7 (nyeri sedang dan berat), setelah dilakukan tindakan pijat endorphine turun menjadi skala nyeri 1 dan 2 (nyeri ringan). Kesimpulan : Pemberian pijat endorphine menunjukkan keberhasilan dalam menurunkan skala nyeri pada klien post sectio caesarea yang awalnya kategori nyeri sedang dan berat secara bertahap menurun menjadi nyeri ringan. Saran : Intervensi pijat endorphine diharapkan dapat diterapkan sebagai asuhan keperawatan untuk mengurangi rasa nyeri pada ibu post sectio caesarea. Kata Kunci : Sectio Caesarea, Pijat Endorphine, Nyeri
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sectio Caesarea, Pijat Endorphine, Nyeri KTIKEP2024 |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Jurusan Keperawatan > D3 Keperawatan |
Depositing User: | CRBN LASTRI OKTAVIANI |
Date Deposited: | 21 Jun 2024 06:48 |
Last Modified: | 21 Jun 2024 06:48 |
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/3253 |
Actions (login required)
View Item |