Novianty, Erica Putri (2023) Penilaian Organoleptik dan Estimasi Kandungan Gizi Kue Cubit Berbahan Tepung Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L), Tepung Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L) dan Gula Stevia (Stevia rebaudiana B) SEBAGAI CAMILAN TINGGI SERAT UNTUK OBESITAS. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.
Text (PERYATAAN ORISINALITAS)
1_SURAT PERNYATAAN-Orisinalitas.pdf Download (435kB) |
|
Text (LEMBAR PENGESAHAAN)
2_HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (325kB) |
|
Text (LEMBAR PERSETUJUAN)
3_LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Download (445kB) |
|
Text (JUDUL)
4_HALAMAN JUDUL.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab I)
5_BAB I KUE CUBIT.pdf Download (453kB) |
|
Text (Bab II)
6_BAB II KUE CUBIT.pdf Restricted to Repository staff only Download (943kB) | Request a copy |
|
Text (Bab III)
7_BAB III KUE CUBIT.pdf Restricted to Repository staff only Download (786kB) | Request a copy |
|
Text (Bab IV)
8_BAB IV KUE CUBIT.pdf Restricted to Repository staff only Download (689kB) | Request a copy |
|
Text (Bab V)
9_BAB V KUE CUBIT.pdf Restricted to Repository staff only Download (333kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
10_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (327kB) | Request a copy |
|
Text (Lampiran)
11_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Obesitas atau kelebihan berat badan merupakan penumpukan lemak yang berlebihan akibat ketidak seimbangan asupan energi (energy intake) dengan energi yang digunakan (energy expenditure) dalam waktu lama yang memberi efek buruk pada kesehatan. Prevalensi obesitas di Jawa Barat berdasarkan hasil Riskesdas 2018 yaitu sekitar 23%. Serat pangan memiliki manfaat diantaranya dapat mengontrol berat badan atau kegemukan. Kue cubit dapat dimodifikasi dengan menambahkan tepung ubi jalar ungu dan tepung kacang merah untuk meningkatkan nilai serat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui daya terima panelis dan kandungan gizi kue cubit tepung ubi jalar ungu, tepung kacang merah dengan gula stevia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu true-eksperimental dengan desain penelitian RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 2 kali pengulangan sebanyak 8 satuan percobaan dengan 4 formula dalam penggunaan tepung terigu, tepung ubi jalar ungu dan tepung kacang merah sebanyak F0 (100% : 0% : 0%), F1 (70% : 15% : 15%), F2 (50% : 25% : 25%) dan F3 (30% : 35% : 35%). Produk kue cubit tepung ubi jalar ungu, tepung kacang merah dan gula stevia paling disukai berdasarkan parameter keseluruhan yaitu F3 dengan nilai rerata uji hedonik 4,06 dengan estimasi kandungan gizi per 100 gram yaitu energi 207,5 kkal, protein 7,8 gram, lemak 5,5 gram, karbohidrat 39,6 gram dan serat 2,4 gram. Adapun kontribusi gizi kue cubit terhadap kecukupan gizi orang dewasa yaitu 10,1% energi, 12,6% protein, 9,5% lemak, 12,3% karbohidrat dan 8,4% serat. Masyarakat terutama yang mengalami obesitas dianjurkan mengonsumsi kue cubit ini dalam satu sajian 100 gram. Kata Kunci : gula stevia, kue cubit, tepung kacang merah, tepung ubi jalar ungu 1. Mahasiswa Program Studi D III Gizi Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya 2. Dosen Program Studi D III Gizi Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | gula stevia, kue cubit, tepung kacang merah, tepung ubi jalar ungu KTIGIZI2023 |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Jurusan Gizi > D3 Gizi |
Depositing User: | G.CRB ERICA PUTRI NOVIANTY |
Date Deposited: | 01 Nov 2023 00:49 |
Last Modified: | 15 Jul 2024 04:53 |
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/2615 |
Actions (login required)
View Item |