NURAZIZAH, NITA ASTRIA (2023) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ISOLASI SOSIAL DENGAN PENERAPAN CARA BERKENALAN DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEMAMPUAN BERINTERAKSI DI PUSKESMAS CIGEUREUNG KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.
Text
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
PENGESAHAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (1MB) |
|
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
DAHTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Isolasi sosial adalah keadaan individu dengan perilaku menarik diri, terjadinya penurunan berinteraksi bahkan tidak mampu untuk berinteraksi dengan orang lain sama sekali. Terdapat gangguan jiwa berat di Kota Tasikmalaya mencapai 990 orang dan diwilayah Puskesmas Cigeureung terdapat 98 gangguan jiwa berat yaitu dengan skizofrenia terdapat 55 orang dan psikotik akut terdapat 43 orang. Tujuan karya tulis ilmiah ini untuk menggambarkan karakteristik pasien dengan isolasi social, menggambarkan tahap pelaksanaan cara berkenalan pada pasien isolasi social, menggambarkan tahap pelaksanaan dukungan keluarga pada keluarga pasien yang mengalami isolasi social, menggambarkan penurunan tanda dan gejala pada pasien dengan isolasi sosial. Karya tulis ilmiah ini menggunakan desain kualitatif dengan menggunakan pendekatan pada pasien dengan isolasi sosial untuk mengeksplorasi masalah keperawatan dan teknik penyelesaian masalah, teknik yang digunakan yaitu melatih berkenalan dan dukungan keluarga. Teknik pengumpulan data menggunakan Teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi. Studi kasus dilaksanakan pada tanggal 6-19 April dengan melakukan kunjungan selama 5 hari pada masing-masing pasien. Strategi intervensi yang dilakukan yaitu menggunakan cara berkenalan dan dukungan keluarga. Diharapkan pasien dapat memperagakan cara berkenalan dan keluarga dapat memberikan dukungan penuh sehingga pasien dengan isolasi sosial dapat berinteraksi dengan mandiri. Karakteristik klien dengan isolasi sosial ini meliputi jenis kelamin, usia, Pendidikan, dan kepatuhan minum obat. Hasil dari studi kasus ini adalah adanya penurunan tanda dan gejala dari masing-masing pasien serta kemampuan keluarga dalam memberikan dukungan pada klien berlangsung dengan baik.karya tulis ilmiah ini dapat memberikan informasi dan referensi tentang penerapan cara berkenalan dan dukungan keluarga. Social isolation is a state of individual with withdrawn behavior, a decrease in interacting and not even being able to interact with other people at all. There were 990 people with severe mental disorders in Tasikmalaya City and in the Cigeureung Health Center area there were 98 severe mental disorders, namely with schizophrenia there were 55 people and acute psychotics there were 43 people. The purpose of this scientific paper is to describe the characteristics of patients with social isolation, describe the stages of how to get acquainted with patients with social isolation, describe the stages of implementing family support for families of patients who experience social isolation, describe a decrease in signs and symptoms in patients with social isolation. This scientific paper uses a qualitative design using an approach to patients with social isolation to explore nursing problems and problem solving techniques, the techniques used are training acquaintances and family support. Data collection techniques using interview techniques, observation, physical examination, and documentation studies. The case study was carried out on April 6-19 by visiting each patient for 5 days. The intervention strategy used was by acquaintance and family support. It is hoped that patients can demonstrate how to get acquainted and families can provide full support so that patients with social isolation can interact independently. The characteristics of clients with social isolation include gender, age, education, and medication adherence. The result of this case study is that there is a decrease in the signs and symptoms of each patient and the family's ability to provide support to clients is going well.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Isolasi Sosial, Cara Berkenalan, Dukungan Keluarga | ||||||||||||||||
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > RT Nursing |
||||||||||||||||
Divisions: | Jurusan Keperawatan > D3 Keperawatan | ||||||||||||||||
Depositing User: | Nita Astria N | ||||||||||||||||
Date Deposited: | 24 Aug 2023 01:14 | ||||||||||||||||
Last Modified: | 24 Aug 2023 01:19 | ||||||||||||||||
URI: | http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/1848 |
Actions (login required)
View Item |