GAMBARAN PENERAPAN MOBILISASI DINI PADA PASIEN POST HERNIOTOMI DI RSUD dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA

Zidan Zazuli, Zazuli (2022) GAMBARAN PENERAPAN MOBILISASI DINI PADA PASIEN POST HERNIOTOMI DI RSUD dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA.

[img] Text
KTI ZIDAN FIX ASLINA -1-18.pdf

Download (392kB)
[img] Text
KTI ZIDAN FIX ASLINA -18-156.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLTEKKES KEMENKES TASIKMALAYA Zidan Zazuli P2.06.20.1.19.040 Arip Rahman, S,ST.,M.Tr,Kep1 Yanti Cahyati, S.kep.,Ners.,MA.Kes 2 “Gambaran Penerapan Mobilisasi Dini Pada Pasien Post Herniotomi Di RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya” ABSTRAK Data Riset Kesehatan Dasar Indonesia (Riskesdas) pada tahun 2017 menunjukkan hernia adalah penyakit bedah urutan kedua setelah batu saluran kemih sebanyak 2.245 kasus. Proporsi ini didominasi oleh pekerja berat sebesar 70,9% (7.347 orang), propinsi terbanyak adalah Banten sebesar 76,2% (5.065 orang) dan yang terendah adalah Papua yaitu 59,4% (2.563 orang). Sementara itu propinsi Jawa Barat 4.567 kasus, walaupun bukan propinsi tertinggi tapi angka kejadiannya berada diatas rata-rata nasional yaitu sebanyak 49,1% dari 1000 populasi penduduk. Banyaknya kasus di Jawa Barat didukung oleh Kota dan Kabupaten didalamnya termasuk Tasikmalaya terdapat 365 kasus. Hernia merupakan tonjolan ke luar dari organ atau jaringan lain akibat adanya peningkatan intara abdomen yang menyebabkan adanya bukaan yang tidak normal ditubuh. Karya tulis ini berfokus pada intervensi penatalaksaan mobilisasi dini pada pasien post herniatomi. Mobilisasi dini adalah rangkaian kegiatan ringan yang dilakukan setelah tindakan pembedahan, mulai dari atas tempat tidur hingga mampu beranjak dari tempat tidur, mobilisasi ke toilet dan keluar dari kamar mandi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran penerapan mobilisasi dini terhadap penyembuhan luka post herniatomi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan study kasus, penelitian dilaksanakan pada 11 April sampai 23 April 2022. Hasil pengkajian luka sebelum dilakukan mobilisasi dini pada kedua responden memiliki perbedaan hasil nilai jumlah pada hari pertama dimana responden pertama mendapatkan jumlah 18 dan responden kedua 19 dan hasil pengkajian luka pada hari ketiga setelah dilakukan mobilisasi dini kedua responden memiliki perbedaan hasil nilai jumlah pada responden pertama mendapatkan jumlah 22 dan responden kedua mendapatkan jumlah 18. Tindakan mobilisasi dini pada pasien post herniatomi sangat bermanfaat untuk pernyembuhan luka. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan, peningkatan pengetahuan dan pemahaman bagi institusi diharapkan meningkatkan kualitas serta kuantitas ketersediaan buku – buku sumber yang berkaitan penyakit hernia dan buku ajar tentang mobilisasi dini dengan terbitan terbaru. Kata kunci : Hernia, Mobilisasi Dini, dan Pengkajian Luka Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Tasikmalaya

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: mobilisasi dini
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan Keperawatan > D3 Keperawatan
Depositing User: Zidan Zazuli
Date Deposited: 22 Aug 2022 00:57
Last Modified: 22 Aug 2022 00:57
URI: http://repo.poltekkestasikmalaya.ac.id/id/eprint/1027

Actions (login required)

View Item View Item